Racikan folk minimalis Ari Lesmana, Nuwi, dan Roots tampaknya akan kembali menghipnotis pendengarnya. Dengan lirik yang menegur dan khidmat, lagu baru 'Kita Pasti Tua' Fourtwnty ini sangat bagus untuk dijadikan renungan.
Lagu berjudul "Kita Pasti Tua" ini bercerita betapa lemahnya manusia ketika tua. Dengan tubuh yang membungkuk dan tenaga yang mulai rentan, lagu ini ingin mengingatkan akan seperti itulah kita kelak.
Dalam acara itu, Ari dkk mengaku belum pernah sekali pun memperdengarkannya ke publik. "Lagu berikut adalah salah satu materi di next album kami. Ini pertama kali di Synchronize khusus untuk kalian semua. Beruntunglah kalian yang ada di sini. Judulnya 'Kita Pasti Tua'," kata Ari di sela penampilannya di District Stage.
Riuh tepuk tangan, menyambut penampilan Fourtwnty. Tembang kalem dan syahdu mulai terasa sejak lirik pertama. Daya magis yang menjadi ciri khas band ini tetap terasa dalam lagu tersebut.
Ini cerita ketika tulang mulai menua,
Masih mungkin ada hasrat yang menggebu-gebu
Berkumpul dan bernyanyi seperti dulu.
Wajah tampanku, keriput dan badanku membungkuk
Rasa ingin tak percaya kini ku menua
Tak menggoda layaknya saat muda.
Awas nanti tua
Kita pasti tua
Lemah dan tak bertenaga
Mulai rentan berkelana
Dibalik rambut putihku
Wajah tampanku, keriput dan badanku membungkuk
Rasa ingin tak percaya kini ku telah menua
Tak menggoda layaknya saat muda.
Awas nanti tua - Awas nanti tua
Kita pasti tua
Reff:
Lemah dan tak bertenaga
Mulai rentan berkelana
Dibalik rambut putihku
Kita pasti tua
Mulai pelan dan pelupa
Rabun sudah bola mata
Pakaian tak baru
Kita pasti tua
Kita pasti tua
Kita pasti tua
Awas nanti tua
Kita pasti tua
Lemah dan tak bertenaga
Mulai rentan berkelana
Dibalik rambut putihku
Kita pasti tua
Mulai pelan dan pelupa
Rabun sudah bola mata
ada yang tak berubah jiwa masih muda
Jika nanti sudah tua
Mulai jarang bersenggama
Tunggu saja waktu
Kita pasti tua
Kita pasti tua
sumber: kompas.com
Lagu berjudul "Kita Pasti Tua" ini bercerita betapa lemahnya manusia ketika tua. Dengan tubuh yang membungkuk dan tenaga yang mulai rentan, lagu ini ingin mengingatkan akan seperti itulah kita kelak.
"awas nanti tua," begitu nyanyi Ari Lesmana dalam acara Synchronize Festival 2017 hari kedua, Sabtu (7/10/2017) malam lalu.
Dalam acara itu, Ari dkk mengaku belum pernah sekali pun memperdengarkannya ke publik. "Lagu berikut adalah salah satu materi di next album kami. Ini pertama kali di Synchronize khusus untuk kalian semua. Beruntunglah kalian yang ada di sini. Judulnya 'Kita Pasti Tua'," kata Ari di sela penampilannya di District Stage.
Riuh tepuk tangan, menyambut penampilan Fourtwnty. Tembang kalem dan syahdu mulai terasa sejak lirik pertama. Daya magis yang menjadi ciri khas band ini tetap terasa dalam lagu tersebut.
Berikut ini lirik lagu dan videonya:
Ini cerita ketika tulang mulai menua,
Masih mungkin ada hasrat yang menggebu-gebu
Berkumpul dan bernyanyi seperti dulu.
Wajah tampanku, keriput dan badanku membungkuk
Rasa ingin tak percaya kini ku menua
Tak menggoda layaknya saat muda.
Awas nanti tua
Kita pasti tua
Lemah dan tak bertenaga
Mulai rentan berkelana
Dibalik rambut putihku
Wajah tampanku, keriput dan badanku membungkuk
Rasa ingin tak percaya kini ku telah menua
Tak menggoda layaknya saat muda.
Awas nanti tua - Awas nanti tua
Kita pasti tua
Reff:
Lemah dan tak bertenaga
Mulai rentan berkelana
Dibalik rambut putihku
Kita pasti tua
Mulai pelan dan pelupa
Rabun sudah bola mata
Pakaian tak baru
Kita pasti tua
Kita pasti tua
Kita pasti tua
Awas nanti tua
Kita pasti tua
Lemah dan tak bertenaga
Mulai rentan berkelana
Dibalik rambut putihku
Kita pasti tua
Mulai pelan dan pelupa
Rabun sudah bola mata
ada yang tak berubah jiwa masih muda
Jika nanti sudah tua
Mulai jarang bersenggama
Tunggu saja waktu
Kita pasti tua
Kita pasti tua
sumber: kompas.com
Post a Comment
Terimakasih sudah membacanya! Tetap berbuat baik adalah pilihan.